Kota Bekasi, Didampingi oleh Direktur RSCAM dr. Kusnanto Saidi, Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe buka Workshop Manajemen dan Pengelolaan Klinis pada bayi baru lahir (neonates) Nicu next gen 25. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula RSUD dr. Chasbullah Abdul Madjid Kota Bekasi.
Dalam sambutannya Wawali Abdul Harris Bobihoe mengapresiasi RSCAM saat ini telah menjadi Rumah sakit pendidikan dan memiliki instalasi diklat yang telah terakreditasi A oleh Kemenkes, sehingga dapat terus memfasilitasi pengembangan kompetensi tenaga kesehatan.
Lanjut dirinya menyampaikan ,” Salah satu pengembangan kompetensi bagi tenaga kesehatan ialah dengan diadakannya kegiatan ini, dimana tujuan diadakan workshop ini adalah untuk melatih dokter dan perawat yang melakukan perawatan neonatal di nicu sehingga skill atau keterampilan klinis dan kompetensi tenaga kesehatan meningkat,” ucap Wawali Abdul Harris Bobihoe
Selain itu, Wawali Abdul Harris Bobihoe juga mengatakan, secara terus menerus RSCAM mampu meningkatkan kualitas pelayanan maupun sarananya sehingga mampu bersaing di level Asia (go Internasional).
“Kedepannya kita harus optimis, RSCAM ini menjadi rumah sakit go Internasional. Dengan terus melakukan pengembangan dan peningkatan kualitas, mengembangkan layanan unggulan berbasis riset. Seluruh unsur pemberi pelayanan di rumah sakit untuk saling bahu membahu dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat,” papar Wawali Abdul Harris Bobihoe
RSCAM sebagai pusat layananan kesehatan di Kota Bekasi harus terus berbenah untuk menjawab tantangan zaman, khususnya untuk melaksanakan transformasi digital.
“Dimulai dari investasi pembangunan infrastruktur yang bertaraf Internasional, hingga terus meningkatkan fasilitas laboratorium terpadu yang mampu memberikan pelayanan kelas dunia,” kata Wawali Abdul Harris Bobihoe
Harap Wawali Abdul Harris Bobihoe diakhir sambutannya mengatakan ,” Besar harapan kami, kegiatan ini dapat terus ditingkatkan baik dari jumlah peserta maupun ke bidang pengembangan dan peningkatan kompetensi lainnya. Yang nantinya kebaikan itu dapat dirasakan dampaknya oleh masyarakat,”tutupnya. (EZ/Dokpim/Red).